
Jenis penelitian ini termasuk kuantitatif deskriptif, data riset menggunakan data sekunder berasal dari website Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) berupa katalog gempa bumi dalam periode 30 tahun pada tahun 1990-2020 terdiri dari longitude, latitude, kedalaman, magnitudo, tahun, bulan, hari, jam, menit. Lokasi penelitian di Nusa Tenggara Timur dengan batasan wilayah 1180-1250 Bujur Timur dan 70-110 Lintang Selatan. Statistika gempa bumi dengan magnitudo 4,5 ≤ ≤ 7,9sebanyak 1.685 kejadian dan kedalaman 675,5 km. Penelitian ini melibatkan tiga variabel diantaranya variabel bebas adalah besaran momen ( ), variabel kontrol adalah distribusi parameter a-value dan b- value menurut persamaan Gutenberg-Richter di Nusa Tenggara Timur, serta variabel respon adalah frekuensi kejadian gempa bumi, a-value, b-value, dan dimensi fraktal. Data gempa bumi dan visualisasi waktu kejadian dapat menjadi parameter seismik dengan bantuan software untuk pemetaan (Popandopoulos G. A. & Chatziioannou E.,2014)