Layanan Repositori Pengetahuan dan Data Bencana NTT

FPRB Provinsi Nusa Tenggara Timur

Upaya Pengurangan Risiko dan Kesiapsiagaan Masyarakat

Deskripsi:

Peningkatan kesiapsiagaan yang dilakukan melalui upaya pengurangan risiko bencana tanah longsor yang mempertimbangkan kondisi lingkungan, fisik, sosial, dan ekonomi masyarakat sangat penting dilakukan. Tulisan ini bertujuan untuk mengkaji upaya pengurangan risiko bencana tanah longsor yang telah dilakukan oleh pemerintah, serta mengkaji tingkat kesiapsiagaan masyarakat berdasarkan tiga variabel yang dapat menjelaskan dimensi/indikator dan parameter aktivitas kesiapsiagaan, yaknipengetahuan, sikap, dan tindakan (partisipasi dan kesiapan) sebagai respons masyarakat terhadap ancaman bencana.

13 Downloads

Topik tematik:

Jenis Arsip:
Tahun terbit: 2015
Bahasa: Bahasa Indonesia
Penulis: Zakarias Dedu Ghele Raja, Hendarmawan dan Sunardi
Penerbit: Jurnal Lingkungan dan Bencana Geologi
Lisensi: Publik
ISBN/ISSN: –
Format: PDF
Ukuran File: 3
# Hal: 14 halaman

Arsip pengetahuan lain yang berkaitan:

fordia3
Podcast ForDIA#3 - Peran Warga dalam Penanggulangan Bencana
fordia2
Podcast ForDIA #2 - Anak Muda, Penggurangan Resiko Bencana dan Adaptasi Perubahan Iklilm PRB API
41
Analisis Laju Abrasi dan Mitigasi Bencana Pada Kawasan Pesisir Kota Maumere
40
Analisis Curah Hujan pada Badai Siklon Seroja terhadap Aliran Debit Sungai di DAS TEMEF
39
Penyuluhan Ekosistem Mangrove Sebagai Mitigasi Bencana di Kelurahan Oesapa Barat, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur
38
Komunikasi Bencana dalam Penanganan Badai (Studi Deskriptif pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah Flores Timur dalam Bencana Badai Siklon Tropis Seroja di Flores Timur)
37
Sistem Informasi Geografis Daerah Rawan Bencana dengan Fitur Pendukung Keputusan Penentuan Lokasi Pembangunan Rumah di Kota Kefamenanu
36
Kolaborasi Menuju Resiliensi: Pengalaman Pemuda Ende dalam Pengurangan Risiko Bencana
35
Perancangan Markas Wilayah Pemadam Kebakaran di Kota Kupang
33
Validasi Data Model Prediksi Curah Hujan Satelit GPM, GSMAP, dan CHIRPS Selama Periode Siklon Tropis Seroja 2021 di Provinsi Nusa Tenggara Timur
Scroll to Top