Layanan Repositori Pengetahuan dan Data Bencana NTT

FPRB Provinsi Nusa Tenggara Timur

Curah Hujan, Anomali Sea Surface Temperature (SST) dan Kebakaran Hutan Sabana di Waingapu.

Deskripsi:

Waingapu merupakan salah satu daerah di Provinsi Nusa Tenggara Timur yang sering dilanda kebakaran hutan sabana. Pencegahan kebakaran hutan dan lahan dapat memanfaatkan data titik panas untuk dianalisis dengan Sistem Informasi Geografis (SIG). Iklim merupakan salah satu faktor alam yang memengaruhi terjadinya kebakaran hutan sabana di Waingapu. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis hubungan antara curah hujan, anomali SST, dan kejadian kebakaran hutan sabana di Waingapu. Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari April 2021 di Laboratorium Kebakaran Hutan dan Lahan, Departemen Silvikultur, Fakultas Kehutanan dan Lingkungan, Institut Pertanian Bogor. Data yang digunakan adalah data titik panas MODIS dan VIIRS, data curah hujan harian dan data anomali SST 3.4. Hasil penelitian menunjukkan bahwa curah hujan berhubungan terbalik dengan titik panas dengan nilai korelasi negatif. Anomali SST berhubungan terbalik dengan curah hujan dengan nilai korelasi negatif. Sedangkan anomali SST dengan titik panas berbanding lurus dengan nilai korelasi positif.

22 Downloads

Topik tematik:

Jenis Arsip:
Tahun terbit: 2021
Bahasa: Bahasa Indonesia
Penulis: Erianto Indra Putra dan Abi Abdillah Niko Ghaniyy
Penerbit: Jurnal Silvikultur Tropika
Lisensi: Hak Cipta Terdaftar
ISBN/ISSN: p-ISSN: 2086-8277 e-ISSN: 2807-3282
Format: PDF
Ukuran File: 1
# Hal: 6 halaman

Arsip pengetahuan lain yang berkaitan:

9
Indikator Adaptasi Masyarakat Terhadap Krisis Air (Studi Kasus di Palu'e, NTT dan Kembangbahu, Jawa Timur)
27
Menyiasati Sistem Keuangan Desa (Siskeudes) untuk Pembangunan Desa yang Resilien
24
Peran Daerah di dalam Pencapaian Target Nationally Determined Contribution (NDC) Indonesia
33
The landlords, the peasant, and the retention basin: Local political ecology of water management in the small island of Semau, Kupang, Indonesia
5
Carbon sink and greenhouse gas emission of dryland vegetation cover in tourism villages in Flores Island, East Nusa Tenggara, Indonesia
11
Upaya Pengurangan Risiko dan Kesiapsiagaan Masyarakat terhadap Ancaman Bencana Tanah Longsor (Desa Ndito, Kecamatan Detusoko, Kabupaten Ende, Provinsi Nusa Tenggara Timur)
34
Tradisi Bu’a Oring: Alternatif Penanganan Stunting Berbasis Kearifan Lokal Di Kabupaten Flores Timur
17
Laporan Pendahuluan - Penyusunan Dokumen Penilaian dan Peta Risiko Bencana di Kawasan Pariwisata Labuan Bajo Tahun 2023
25
Planning the Electrification of Rural Villages in East Nusa Tenggara Using Renewable Energy Generation
6
Dari Hutan ke Politik: Studi terhadap Ekofeminisme Aleta Baun di Mollo-NTT
Scroll to Top