
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perubahan suhu di Provinsi NTT selama 50 tahun terakhir, dengan membandingkan dua periode, yaitu periode I (1971-2000) dan periode II (1991-2020). Metode analisis statistika digunakan untuk memeriksa perbedaan suhu antara kedua periode, menghitung persentase perubahan suhu, dan menyajikan grafik deret waktu rata-rata suhu bulanan. Selain itu, analisis spasial dilakukan untuk menginvestigasi perubahan suhu musiman Desember, Januari, Februari (DJF); Maret, April, Mei (MAM); Juni, Juli, Agustus (JJA); dan September, Oktober, November (SON) secara regional di Provinsi NTT. Data suhu selama 50 tahun diperoleh dari data reanalisis European Centre for Medium-Range Weather Forecasts (ECMWF), memberikan dasar yang kuat untuk memahami dinamika perubahan suhu dengan tingkat akurasi yang tinggi. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan suhu yang stabil pada periode 1991-2020 sebesar 0,894% dibandingkan pada periode 1971-2000, dengan regresi linear positif (0,0407), sementara periode 1971-2000 menunjukkan peningkatan yang kurang signifikan (0,0188). Analisis spasial menunjukkan kenaikan rata-rata suhu musiman sebesar 0,957°C pada periode 1991-2020. Adanya temuan mengenai perubahan iklim yang ditandai dengan perubahan suhu tersebut diharapkan dapat menjadi landasan bagi kebijakan adaptasi dan mitigasi yang lebih efektif dalam menghadapi perubahan iklim di tingkat lokal. Penelitian ini menjadi langkah penting dalam memahami dinamika perubahan iklim di wilayah yang rentan seperti Provinsi NTT.