FSVA NTT edisi pertama diluncurkan pada tahun 2005, edisi kedua tahun 2010 dan edisi ketiga pada tahun 2015 dan edisi keempat pada tahun 2018. Sejak 2019, FSVA Provinsi NTT diperbarui setiap tahun. Pada FSVA NTT tahun 2023 ini, kondisi ketahanan dan kerentanan pangan Provinsi NTT digambarkan secara lengkap pada 315 kecamatan yang tersebar di 21 kabupaten dan 1 Kota. FSVA NTT 2023 merupakan pemutakhiran dari FSVA NTT 2022 dan pembaharuan data dilakukan untuk semua indikator. Sejak FSVA NTT 2020, kecamatan-kecamatan di Kota Kupang telah masuk di dalam analisis indeks komposit. Namun, analisisnya dilakukan menggunakan indikator dan pembobotan yang sedikit berbeda, karena kondisi ketahanan pangan di wilayah kota perlu dianalisa secara terpisah dan tidak dapat menggunakan alat analisis yang sama dengan wilayah kabupaten. Dalam rangka melakukan analisis yang komprehensif terhadap situasi ketahanan pangan dan gizi yang bersifat multidimensi, maka ditentukan 9 indikator ketahanan pangan dan gizi. Indikator- indikator ini dipilih berdasarkan ketersediaan data dan mewakili aspek utama dari 3 pilar ketahanan pangan yaitu: ketersediaan pangan, akses ke pangan dan pemanfaatan pangan.
Peta Ketahanan Dan Kerentanan Pangan Food Security and Vulnerability Atlas (FSVA) Nusa Tenggara Timur
Peta Ketahanan Dan Kerentanan Pangan Food Security and Vulnerability Atlas (FSVA) Nusa Tenggara Timur
25 Downloads