Layanan Repositori Pengetahuan dan Data Bencana NTT

FPRB Provinsi Nusa Tenggara Timur

Pengarusutamaan Gender dalam Perencanaan Penggunaan Lahan dan Pembangunan Berketahanan Iklim Provinsi Nusa Tenggara Timur

Deskripsi:

Dokumen ini adalah ringkasan kebijakan yang membahas strategi pengarusutamaan gender (PUG) untuk mengintegrasikan isu kesetaraan gender dalam kebijakan dan program pembangunan, khususnya dalam konteks perubahan iklim. Dokumen ini menyoroti bagaimana perubahan iklim berdampak berbeda pada laki-laki dan perempuan, dengan perempuan seringkali lebih rentan karena ketergantungan pada sumber daya alam dan akses kontrol yang lebih rendah. Pentingnya peningkatan kapasitas perempuan dalam merespons perubahan iklim di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) ditekankan, mengingat tingginya frekuensi bencana hidrometeorologi di wilayah tersebut. Dokumen ini juga menguraikan dasar hukum PUG di Indonesia, arti penting PUG dalam pembangunan berketahanan iklim (untuk mengurangi kerentanan, meningkatkan efektivitas mitigasi dan adaptasi, serta ketahanan pangan dan keluarga), serta ruang lingkup kegiatan PUG dalam pembangunan berketahanan iklim, termasuk penilaian kapasitas SDM, penyusunan metodologi dan materi, peningkatan kapasitas, serta penyusunan.

 

8 Downloads

 

Topik tematik:

Jenis Arsip:
Tahun terbit: 2020
Bahasa: Bahasa Indonesia
Penulis: World Agroforestry (ICRAF) Program Indonesia
Penerbit: World Agroforestry (ICRAF) Program Indonesia
Lisensi: Publik
ISBN/ISSN: –
Format: PDF
Ukuran File: 3
# Hal: 2 halaman

Arsip pengetahuan lain yang berkaitan:

9
Indikator Adaptasi Masyarakat Terhadap Krisis Air (Studi Kasus di Palu'e, NTT dan Kembangbahu, Jawa Timur)
27
Menyiasati Sistem Keuangan Desa (Siskeudes) untuk Pembangunan Desa yang Resilien
24
Peran Daerah di dalam Pencapaian Target Nationally Determined Contribution (NDC) Indonesia
33
The landlords, the peasant, and the retention basin: Local political ecology of water management in the small island of Semau, Kupang, Indonesia
5
Carbon sink and greenhouse gas emission of dryland vegetation cover in tourism villages in Flores Island, East Nusa Tenggara, Indonesia
11
Upaya Pengurangan Risiko dan Kesiapsiagaan Masyarakat terhadap Ancaman Bencana Tanah Longsor (Desa Ndito, Kecamatan Detusoko, Kabupaten Ende, Provinsi Nusa Tenggara Timur)
34
Tradisi Bu’a Oring: Alternatif Penanganan Stunting Berbasis Kearifan Lokal Di Kabupaten Flores Timur
17
Laporan Pendahuluan - Penyusunan Dokumen Penilaian dan Peta Risiko Bencana di Kawasan Pariwisata Labuan Bajo Tahun 2023
25
Planning the Electrification of Rural Villages in East Nusa Tenggara Using Renewable Energy Generation
6
Dari Hutan ke Politik: Studi terhadap Ekofeminisme Aleta Baun di Mollo-NTT
Scroll to Top