Layanan Repositori Pengetahuan dan Data Bencana NTT

FPRB Provinsi Nusa Tenggara Timur

Analisis Distribusi Suhu Permukaan pada Berbagai Penggunaan Lahan di Kota Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur

Deskripsi:

Pertambahan jumlah penduduk yang terus meningkat dari tahun ke tahun menyebabkan bertambahnya lahan yang dibutuhkan untuk menunjang aktivitas kegiatan manusia. Hal ini dapat mengakibatkan dampak yang negatif terhadap perubahan unsur iklim. Salah satu dampak yang paling dirasakan adalah perubahan suhu permukaan. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan menganalisis perubahan suhu permukaan pada beberapa tipe penutupan lahan dan menganalisis sebaran suhu permukaan menggunakan citra satelit Landsat 8 Imagery di Kota Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan Split Windows Algorithm. Hasil penelitian ini ditemukan bahwa tidak terjadi perubahan suhu permukaan di Kota Kupang selama tahun 2017 dan 2021.Sebaran suhu permukaan dari tahun 2017-2021 dibagi menjadi empat kelas interval suhu dengan kelas interval suhu terendah adalah ≤ 23 oC dan suhu tertinggi adalah ≥45.37 oC.

 

36 Downloads

 

 

 

Topik tematik:

Jenis Arsip:
Tahun terbit: 2022
Bahasa: Bahasa Indonesia
Penulis: Fransiska Nurlina Galus, Laurentius D.W. Wardhana* , Melkianus Pobas, Yofris Puay, Jeriels Matatula, dan Aah Ahmad Almulqu
Penerbit: Journal of Research and Technology
Lisensi: Hak Cipta Terdaftar
ISBN/ISSN: 2477 – 6165
Format: PDF
Ukuran File: 1
# Hal: 12 halaman

Arsip pengetahuan lain yang berkaitan:

9
Indikator Adaptasi Masyarakat Terhadap Krisis Air (Studi Kasus di Palu'e, NTT dan Kembangbahu, Jawa Timur)
27
Menyiasati Sistem Keuangan Desa (Siskeudes) untuk Pembangunan Desa yang Resilien
24
Peran Daerah di dalam Pencapaian Target Nationally Determined Contribution (NDC) Indonesia
33
The landlords, the peasant, and the retention basin: Local political ecology of water management in the small island of Semau, Kupang, Indonesia
5
Carbon sink and greenhouse gas emission of dryland vegetation cover in tourism villages in Flores Island, East Nusa Tenggara, Indonesia
11
Upaya Pengurangan Risiko dan Kesiapsiagaan Masyarakat terhadap Ancaman Bencana Tanah Longsor (Desa Ndito, Kecamatan Detusoko, Kabupaten Ende, Provinsi Nusa Tenggara Timur)
34
Tradisi Bu’a Oring: Alternatif Penanganan Stunting Berbasis Kearifan Lokal Di Kabupaten Flores Timur
17
Laporan Pendahuluan - Penyusunan Dokumen Penilaian dan Peta Risiko Bencana di Kawasan Pariwisata Labuan Bajo Tahun 2023
25
Planning the Electrification of Rural Villages in East Nusa Tenggara Using Renewable Energy Generation
6
Dari Hutan ke Politik: Studi terhadap Ekofeminisme Aleta Baun di Mollo-NTT
Scroll to Top