Tradisi Bu’a Oring: Alternatif Penanganan Stunting Berbasis Kearifan Lokal Di Kabupaten Flores Timur

Deskripsi:
Artikel ini bertujuan untuk mengeksplorasi dan menemukan nilai-nilai kearifan dari tradisi Bu’a Oring pada masyarakat adat Lamaholot sebagai upaya mendukung penanganan stunting berkelanjutan di Kabupaten Flores Timur. Dokumen ini menyoroti bahwa program pemerintah sebelumnya, “Gerobak Cinta”, menghadapi tantangan keberlanjutan. Oleh karena itu, tradisi Bu’a Oring diusulkan sebagai alternatif penanganan stunting yang lebih berkelanjutan , karena nilai-nilai yang terkandung di dalamnya seperti gotong royong, kebersamaan, komitmen, dan musyawarah dapat diinternalisasikan untuk mendukung penanganan stunting secara mandiri oleh masyarakat tanpa harus selalu bergantung pada intervensi pemerintah. Tradisi ini merupakan bagian integral dari budaya dan kearifan lokal masyarakat setempat yang masih dipraktikkan hingga saat ini.